Setelah hadir sejak tahun 2018, akhirnya Yamaha FreeGo generasi kedua diperkenalkan pada tahun 2022, tepatnya pada gelaran IMOS (Indonesia Motorcycle Show) 2022.
Banyak sekali hal yang berbeda di FreeGo 125 terbaru ini, yang paling mencolok adalah desain barunya. Desain FreeGo 125 kali ini mendapatkan banyak tanggapan positif dari para netizen, beda dengan generasi pertamanya.
Kemudian ada penyematan sistem konektivitas andalan Yamaha, yaitu Y-Connect yang membuat smartphone pengendara bisa terkoneksi dengan motor dan menampilkan notifikasi pada spidometer.
Pembeda lainnya adalah hilangnya varian ABS pada motor ini. Saat pertama kali diperkenalkan ada tipe Standar, tipe S, dan S ABS. Tapi FreeGo terbaru hanya punya pilihan tipe Standar dan tipe Connected.
Varian standar dibanderol Rp 21,4 juta dan varian Connected dibanderol Rp 23,2 juta on the road DKI Jakarta. Terpaut harga Rp 1,8 juta, kira-kira apa saja beda antara keduanya?
Pembeda utama dari keduanya tentu saja ada pada suguhan warna dari masing-masing tipe. Tipe standar hadir dalam pilihan warna yang lebih banyak dan dengan kombinasi warna yang cukup cerah.
Baca juga: Mending Mana, Pilih Yamaha Grand Filano Tipe Neo Atau Lux
Untuk tipe standar hadir dengan pilihan warna Matte Blue, Metallic Red, Metallic Yellow, dan Matte Black. Warna-warna tersebut ditemani dengan striping yang punya motif cukup menarik.
Tipe Connected hanya dibekali 2 pilihan warna, yaitu Matte Green dan Prestige Silver. Warnanya ditemani dengan emblem black chrome bertuliskan FreeGo S pada bodi belakangnya.
Di tipe ini, kedua peleknya menggunakan warna emas dengan finishing doff sehingga area kaki-kaki terlihat lebih cerah dan premium.
Tentu saja perbedaan di sini jadi pembeda besar, sesuai dengan namanya. FreeGo tidak memiliki fitur konektivitas seperti pada tipe FreeGo Connected. Fitur ini jadi salah satu fitur yang mulai banyak tersebar pada line up Yamaha Indonesia.
Baca juga: Kejar Produksi, Yamaha Grand Filano Sudah Distribusi Januari Ini
Sebelumnya ada Fazzio yang menjadi matic 125 cc pertama di Indonesia yang menggunakan fitur konektivitas, sekarang ditemani oleh FreeGo Connected. Fitur ini membuat smartphone pengendara bisa terhubung dengan motor melalui Bluetooth.
Nantinya pengendara bisa memantau ragam informasi melalui aplikasi Y-Connect. Mulai dari tachometer, pengingat jadwal penggantian oli, history perjalanan, rata-rata konsumsi bahan bakar, posisi parkir terakhir, hingga ada ranking untuk adu irit atau jarak tempuh.
Perbedaan berikutnya ada pada penggunaan kunci kontak. Tipe standar masih mengandalkan kunci kontak konvensional dengan penutup magnet, kunci kontaknya sudah terintegrasi dengan pembuka jok.
Baca juga: Cuma 350 Unit, Yamaha Grand Filano Dulu Sempat Dijual Rp 28 Juta!
Untuk tipe Connected, sudah menggunakan smart key alias keyless yang lebih modern. Selain itu pada remote keylessnya juga sudah dilengkapi fitur answer back system untuk memudahkan mencari kendaraan saat di parkiran.
Selanjutnya ada beda pada fitur SSS alias Stop & Start System. Fitur ini membuat mesin mati sesaat setelah dikendarai, untuk kembali menghidupkan mesin cukup putar selongsong gas.
Dengan begitu bisa membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien, ini akibat tidak adanya bahan bakar yang terbuang sia-sia saat idle ketika sedang berada di kemacetan atau saat menunggu lampu lalu lintas menjadi hijau.
Baca juga: Yuk, Tengok Pilihan Warna Yamaha Grand Filano Hybrid-Connected 2023
Untuk mengaktifkan fitur ini bisa dengan menekan tombol pada sakelar kanan, setelah itu indikator A pada spidometer akan menyala yang menandakan SSS sudah siap digunakan. Banyak juga bedanya ya?
Spesifikasi Yamaha FreeGo 125 2023 | ||
---|---|---|
Tipe mesin | Pendingin udara, 4 langkah, SOHC | |
Diameter x langkah | 52,4 x 57,9 mm | |
Perbandingan kompresi | 9,5:1 | |
Volume silinder | 124,86 cc | |
Tenaga maksimal | 9,5 ps @8.000 rpm | |
Torsi maksimal | 9,5 Nm @5.500 rpm | |
Sistem bahan bakar | Fuel injection | |
Tipe kopling | Koling sentrifungal, kering | |
Tipe rangka | Underbone | |
Suspensi depan | Teleskopik | |
Suspensi belakang | Unit swing | |
Ban depan | 100/90-12 59J tubeless | |
Ban belakang | 110/90-12 64L tubeless | |
Rem depan | Cakram, kaliper 1 piston | |
Rem belakang | Tromol | |
P x L x T | 1.905 x 690 x 1.115 mm | |
Jarak sumbu roda | 1.275 mm | |
Jarak terendah ke tanah | 135 mm | |
Tinggi tempat duduk | 780 mm | |
Berat isi | 101 kg (Standar), 102 kg (Connected) | |
Kapasitas tangki bensin | 4,2 liter | |
Battery | YTZ4V (Standar), YTZ6V (Connected) | |
Tipe busi | CR6HSA |