Saat ini skuter matic bertampang retro, Honda Scoopy (Spesifikasi | Berita) memang tengah jadi idola. Tak heran jika harga jual bekasnya pun terbilang masih tinggi. Tapi ada alternatif lebih terjangkau, yakni Honda Scoopy karbu.
Generasi pertama Honda Scoopy ini bahkan dijual dengan banderol cukup bersahabat.
Jika Anda berminat, sebaiknya ketahui dulu keunggulan dan kekurangan dari Honda Scoopy karbu. Sehingga tak menyesal setelah membelinya.
Ada beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh Honda Scoopy karbu. Mulai dari harga, desain hingga mudah dalam hal perawatan.
Seperti disebut sebelumnya, banderol Honda Scoopy karbu saat ini sudah terjangkau. Sehingga pas ditebus untuk Anda yang punya budget terbatas.
Terpantau dari situs jual beli online dan sosial media, harga Honda Scoopy karbu bekas dimulai dari Rp 5,6 juta. Namun, harga tersebut dalam kondisi telat pajak.
Sedangkan untuk motor yang siap pakai, rata-rata dijual dengan harga sekitar Rp 6-7 jutaan. Tentu tergantung kondisi dan tahun pembuatannya.
Baca Juga: Daya Tarik Yamaha Aerox 155 Connected yang Laris di Jakarta Fair 2023
Honda Scoopy Series punya ciri khas sama dengan model saat ini. Mengangkat kesan retro kental berpadu warna bodi menarik. Hal ini sesuai dengan segmentasinya yang menyasar anak muda.
Nuansa retro hadir dari penggunaan headlamp oval dengan aksen proyektor di dalamnya. Lalu ada sepasang sein terpisah berbentuk unik. Bodinya pun gembung terkesan membulat.
Sehingga meski sudah memasuki generasi ke-4, tapi sosoknya tidaklah terlihat ketinggalan jaman ketimbang versi anyar. Sebab, desain serba bulat tadi tetap bertahan hingga edisi terbaru.
Cukup dipoles agar motor kembali kinclong dan lakukan sedikit penyegaran lain, maka tampilannya masih bisa disandingkan dengan model terkini.
Karena berbasis Honda Beat (Spesifikasi | Berita), maka perawatan Scoopy karbu masih terbilang mudah. Apalagi mesinnya yang belum mengusung sistem injeksi.
Bengkel rumahan pun bisa mengatasi permasalahannya karena masih bersifat mekanis. Karena produknya cukup laris, maka spare part-nya juga melimpah.
Walaupun sudah berusia di atas 10 tahun, namun untuk melakukan peremajaan masih sangat mudah.
Baca Juga: Melambung! Harga Bebek Langka Kawasaki ZX130 Tembus Rp 20 Juta
Sebagai produk generasi awal, tentu Honda Scoopy karbu bakal kalah komplet dari segi fitur dibanding pendahulunya. Diluar itu ada juga beberapa kekurangan lainnya.
Mesin eSP (Enhanced Smart Power) dari Honda baru diusung oleh generasi ke-3 dari Scoopy Series yang mengaspal sejak 2015. Sehingga versi awalnya masih mengandalkan basis Honda Beat karbu.
Kelemahan yang dirasakan oleh penggunanya adalah starter motor yang kasar. Bukan karena ada kerusakan, tapi sistem sliding-gear starter bawaannya yang menimbulkan suara keras tersebut.
Penyempurnaan baru dilakukan pada mesin eSP dengan penambahan ACG Starter yang terdengar jauh lebih halus.
Lebih detail, mesin Scoopy karbu punya volume 108 cc, pendingin udara dengan ukuran diameter x langkah : 50 x 55 mm.
Kompresinya terbilang rendah, yakni 9,2 : 1 saja. Sistem karburatornya dengan kode VK22.
Sehingga Scoopy karbu aman mengonsumsi bensin dengan RON 90 seperti Pertalite, Revvo 90 dan BP90.
Daya maksimumnya dirasa cukup untuk kebutuhan harian, yakni 8,28 PS di 8.000 rpm dengan torsi 8,32 Nm di 5.500 rpm.
Saat ini, Honda Scoopy anyar sudah dibekali beragam fitur yang fungsional untuk menunjang penggunaan harian. Mulai dari lampu LED, bagasi besar, charger 12v hingga sistem keyless.
Namun deretan fitur tersebut belum tersemat pada model karbunya. Meski begitu, ada juga beberapa fitur fungsional yang terpasang. Seperti parking brake lock dan side stand switch sebagai standar.
Dengan uang tak sampai Rp 7 juta, Anda sudah bisa menebus Honda Scoopy karbu seken. Tampilannya bisa dipoles agar tak kalah apik dari versi barunya.
Tapi patut diingat, usianya sudah di atas 10 tahun sehingga beberapa komponen perlu mendapatkan peremajaan. Lalu, fiturnya pun tak sekomplet generasi anyar yang kini dijual mulai Rp 21,875 juta.
Anda tertarik?