Tak dipungkiri jika saat ini sasis eSAF dari skuter matic Honda tengah jadi sorotan para penggemar roda dua di Indonesia. Sayangnya, perhatian tentang rangka tersebut datang dari kabar yang kurang baik.
Pasalnya, sejumlah pengguna matic Honda,khususnya produk bersasis eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) mengeluhkan adanya karat bahkan hingga patah.
Bahkan kasus ini menjadi viral pasca banyak pengguna yang mengunggahnya ke sosial media. Sehingga, tak sedikit pemilik skuter matic Honda terpicu untuk mengecek kondisi sasis motornya.
Saat ini, sasis eSAF dipakai oleh sebagian matic Honda yang mengisi di segmen 'gemuk', mulai dari level bawah hingga menengah. Ini termasuk varian matic entry level penguasa pasar, Honda Beat Series.
Baca Juga: Ramai Kasus Rangka eSAF Honda Keropos Hingga Patah, Bisa Ganti Rugi?
Tapi patut diketahui juga, jika pemilik motor Honda bersasis eSAF turut dibekali garansi resmi dari pabrikan PT Astra Honda Motor (AHM).
Jenis garansi pada sasis eSAF tersebut masuk pada kategori: Garansi rangka dan sistem kelistrikan. Mengenai garansi rangka berlaku selama 1 tahun atau jarak tempuh 10.000 km, tergantung mana tercapai lebih dulu.
“(Motor) Masih masuk dalam kriteria atau masa garansi atau tidak, karena semua itu kan ada waktunya. Kalau masih masuk garansi maka pasti kami proses,” ucap Octavianus Dwi Putro, Direktur Pemasaran AHM pada Autofun.
Baca Juga: Mengenal Keunggulan Sasis eSAF Honda Vario 160 2022, Seperti Ini Detailnya
Jika motor yang terdampak kasus tersebut masih dalam masa garansi, maka pemilik bisa langsung mendatangi bengkel resmi Honda (AHASS). Kemudian ikuti proses klaim berikut:
1. Datanglah ke AHASS terdekat dan sampaikan keluhan secara jelas dan lengkap kepada service advisor.
2. Bawalah kelengkapan surat dan dokumen sepeda motor baru seperti STNK dan buku service. Service advisor akan melakukan pemeriksaan dokumen dan analisa speda motor Honda.
3. Selama pemeriksaan sepeda motor dilakukan oleh Service Advisor Honda, konsumen bisa menunggu di ruang tunggu yang sudah disediakan.
4. Service Advisor akan memberi tahu pemilik sepeda motor Honda jika ada komponen yang harus diganti.
5. Sepeda motor Honda akan diserahkan kembali kepada konsumen setelah dokumen yang diperlukan lengkap dan setelah dilakukan perbaikan.
Karena hanya digaransi selama setahun saja, ada kemungkinan kasus sasis patah atau berkarat dialami motor yaang sudah lewat masa garansinya.
Untuk itu pemilik perlu menebus sasis eSAF yang baru. Sebagai komponen dengan fungsi krusial, sebenarnya harga sasis baru ini masih lumayan terjangkau.
Seperti dipantau dari situs Daya Part Shop yang merupakan main dealer Honda di Jawa Barat, harga sasis eSAF dengan kode part 50100K1AN00 tercantum Rp 1,15 juta saja.