Ada yang mengatakan, jika motor irit tentu performa mesinnya tak akan terlalu memuaskan. Sebaliknya, jika performa mesin mumpuni biasanya konsumsi bensin akan lebih boros. Relatif sulit mendapatkan mesin yang kencang juga irit.
Tapi hal itu agaknya tak berlaku untuk Yamaha Aerox 155 Connected 2021. Ini bukan hanya sekedar omongan belaka, karena kami membuktikannya secara langsung dengan melakukan test ride sendiri.
Kinerja mesinnya cukup memuaskan dengan akselerasi yang impresif, namun konsumsi bensinnya bisa tetap irit tanpa harus mengorbankan performanya. Penasaran?
Untuk mengetahui konsumsi bensin skutik ini, pengetesan dilakukan dengan berkendara normal, tanpa sengaja dibuat berkendara irit (eco riding). Ini dilakukan untuk mendapatkan hasil sesuai penggunaan sehari-hari.
Baca juga : Test Ride Yamaha Aerox 155 Connected 2021, Pembuktian Skutik Favorit Anak Muda
Terkadang motor dipacu kencang oleh rider berpostur 172 cm dengan bobot 74 kg. O iya, bahan bakar yang digunakan menggunakan oktan 92 yang rasanya sudah sangat pas untuk skutik ini.
Total Yamaha Aerox 155 Connected 2021 dipakai melaju sejauh 209,7 km, dengan berbagai rute dalam dan luar kota. Kondisi jalan yang dilewati beragam, dari perkotaan yang padat, jalan antar kota yang lancar hingga perbukitan.
Hasilnya, penunjuk konsumsi bahan bakar rata-rata di panel meter menampilkan angka 43,1 km/liter. Dalam waktu bersamaan, kami juga melakukan pengukuran dengan metode full to full, dan mencatatkan 42,5 km/liter.
Hasil yang didapatkan memang ada selisih, namun tak terlalu banyak antara hasil pengukuran otomatis yang dilakukan motor dengan hasil pengukuran manual. Menurut kami, konsumsi bahan bakarnya masih tergolong irit.
Baca juga : Perubahan Signifikan Yamaha Aerox 155 Connected 2021, Simak Beda Dari Generasi Sebelumnya
Dengan kapasitas tangki 5,5 liter, setidaknya Yamaha Aerox 155 Connected 2021 bisa melaju sejauh 233,7 sampai 237 km. Jadi lebih jauh karena kapasitas tangki juga diperbesar dari model sebelumnya yang hanya 4,6 liter.
Skutik Yamaha ini dikenal punya performa yang mumpuni berkat mesin 155 cc SOHC 4 katup injeksi, dengan teknologi Blue Core. Tenaganya mencapai 15,3 PS pada 8.000 rpm dengan torsi 13,9 Nm di 6.500 rpm.
Hal ini disokong pula dengan bobot motor yang hanya 122 kg dan 125 kg (Connected/ABS), menjadikan skutik tersebut memiliki power to weight ratio terbaik untuk kategori skutik 150 - 155 cc saat ini.
Meski sebenarnya, bobotnya ini lebih berat dari model sebelumnya yang hanya 116 sampai 118 kg saja. Menurut Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manafacturing (YIMM) karena ada perubahan komponen.
"Salah satunya karena ada modul CCU (Communication Control Unit) untuk fitur Y-Connect tadi, makanya bobot motor bertambah," ujarnya disela-sela preview skutik tersebut tahun 2020 lalu.
Baca juga : Tak Lagi Impor, Filipina Akan Produksi Sendiri Yamaha Nmax 155 2021 dan Aerox 155 2021
Meski lebih berat, catatan performanya cukup impresif dengan akselerasi 0-60 km/jam hanya 6,1 detik dan 0-100 km/jam 19,3 detik. Topspeed tercatat 116 km/jam. Kondisi motor sendiri masih standar.
YIMM menghadirkan Yamaha Aerox 155 Connected 2021 dalam dua tipe saja, yakni Connected dan Connected/ABS. Harga jualnya pun relatif terjangkau, tak sampai Rp 30 juta.
Baca juga : Simak Beberapa Pertanyaan Yang Sering Dilontarkan Terkait Yamaha Aerox 155 Connected 2021
Yamaha Aerox 155 Connected 2021 tipe Connected/ABS yang kami pakai untuk pengetesan, dilepas dengan nominal Rp 29 juta. Sedangkan tipe non ABS dilepas Rp 25,5 juta saja, harga on the road Jakarta.
Selengkapnya bisa lihat di tabel bawah ini.
Harga Yamaha Aerox 155 Connected 2021 | ||
---|---|---|
Connected | Rp 25,5 juta | |
Connected/ABS | Rp 29 juta | |
Connected/ABS - MotoGP Edition | Rp 29,5 juta | |
*harga on the road Jakarta |
Salah satu trik Yamaha mendapatkan performa mesin yang mumpuni adalah dengan mengandalkan katup VVA (Variable Valve Actuation) yang bisa menyesuaikan dengan putaran mesin. Durasi noken as berbeda akan digunakan untuk mendapat performa maksimal.
Baca juga : Yamaha Aerox 155 Connected Tampil Ala Tunggangan MotoGP, Antara Gaya Atau Fungsi?
Hal ini juga disokong dengan teknologi Blue Core dan power to weight ratio yang masih terbaik saat ini. Sehingga meski Yamaha Aerox 155 Connected 2021 memiliki performa yang memuaskan, konsumsi bahan bakarnya masih tergolong irit.
Spesifikasi Yamaha Aerox 155 Connected | ||
---|---|---|
Dimensi | ||
P x L x T | 1.980 x 700 x 1.150 mm | |
Sumbu Roda | 1.350 mm | |
Jarak Terendah | 143 mm | |
Tinggi Tempat Duduk | 790 mm | |
Berat Isi | 122 kg & 125 kg (Connected/ABS) | |
Kapasitas Tangki | 5,5 liter | |
Mesin | ||
Tipe | 4-tak, SOHC 4 katup VVA | |
Kapasitas | 155 cc | |
Diameter x Langkah | 58 x 58,7 mm | |
Rasio Kompresi | 11,6 : 1 | |
Tipe Pendingin | Cairan | |
Transmisi | Otomatis CVT | |
Tenaga Maksimum | 15,3 PS @ 8.000 rpm | |
Torsi Maksimum | 13,9 Nm @ 6.500 rpm | |
Sistem Bahan Bakar | Injeksi | |
Rangka & Kaki-Kaki | ||
Tipe sasis | Underbone | |
Suspensi Depan | Teleskopik | |
Suspensi Belakang | Ganda | |
Rem Depan | Cakram | |
Rem Belakang | Tromol | |
Ban Depan | 110/80-14 | |
Ban Belakang | 140/70-14 | |
Harga | ||
Varian Connected | Rp 25,5 juta | |
Varian Connected/ABS | Rp 29 juta | |
Varian Connected/ABS-MotoGP | Rp 29,5 juta | |
*harga on the road Jakarta |