Jika melihat motor-motor di atas, mungkin Anda mengira pemiliknya berada di Indonesia atau negara Asia Tenggara lain. Sebab motor yang dipajang memang jamak ditemui di sini.
Tapi jangan salah, motor-motor seperti Honda Vario, Yamaha Aerox dan Yamaha Soul GT (Spesifikasi | Berita) itu ternyata ada di Amerika Serikat lho.
Seperti beberapa motor yang diunggah di sosial media berikut. Gayanya Ngabers banget!
Baca Juga: Pertamax Green Bakal Jadi Bensin Baru Pertamina, Berapa Harganya?
Diantaranya lewat akun Instagram @tom_tngnm63 milik Tom Tanginamo dengan beberapa motor matic asal Indonesia seperti Yamaha Aerox dan Yamaha Soul GT.
Kedua motor tersebut diimpor langsung oleh pria asal Filipina yang kini membuka usaha di Los Angeles tersebut.
Selain itu, 'kembaran' Honda Vario 150 (Spesifikasi | Berita) unggahan akun Tiktok Jefferson Von Solis juga jadi viral. Tapi jangan salah, ini bukan skuter matic keluaran Honda ya.
Aslinya motor ini adalah Vitacci Clash 200 EFI. Merupakan rebrand dari merek Cina untuk pasar Amerika Serikat. Meski tampangnya mirip, tapi volume mesinnya lebih besar.
Vitacci Clash 200 EFI bermesin 168 cc berpendingin udara. Akan tetapi, tenaganya hanya 9,2 PS di 8.000 rpm dan torsi 9,6 Nm per 5.500 rpm.
Baca Juga: Rangkul Komunitas, Givi Indonesia Launching Boks Terbarunya
Bukan cuma motornya yang mirip dengan di Indonesia, modifikasi berjuluk proper matic ala Ngabers juga tengah menjadi tren di sana.
Contoh lainnya terlihat dari modifikasi Yamaha Aerox 155 (Spesifikasi | Berita) garapan Tom Tanginamo. Motor miliknya ini mengejar tampilan ala motor balap dengan grafis seperti tuner mobil kenamaan, HKS.
Warna hitam coba 'ditabrak' dengan biru dan hijau berpola cipratan air. Selain itu, suspensi depan memakai tipe up side down dan monosok di belakang. Gahar!
Sedangkan Soul GT yang di sana bernama Mio Soul-i tampil lebih minimalis. Seperti lewat penggunaan kelir abu-abu metalik dan tabung suspensi depan emas.
Ada pula pelek bertipe jari-jari berkelir hitam. Persamaan kedua modifikasi yang dilakukan Tom adalah penggunaan knalpot racing.
Sementara Vitacci Clash 200 EFI milik Jefferson coba menghadirkan kesan ala Ngabers di Indonesia.
Diantaranya lewat penggunaan warna yang cerah dan polos. Lalu ada stiker-stiker khas Ngabers, berikut plat nomornya.
Udah sah belum nih jadi Ngabers?