Motor listrik adalah keniscayaan. Motor ramah lingkungan dengan tenaga baterai itu cepat atau lambat akan segera menguasai jalanan. Isu lingkungan menjadi salah satu pendorong kenapa motor listrik ini akan berkembang.
Hal ini pun sudah dipikirkan sejumlah pabrikan motor ternama, seperti Kawasaki. Bahkan mereka telah menentukan masa depannya dengan mengatakan semua produk mereka akan bertenaga listrik pada tahun 2035.
Baca juga : Ini 5 Alasan Kenapa Harus Segera Beralih dari Motor Biasa ke Motor Listrik
Ini artinya Kawasaki Ninja tak akan lagi memiliki suara mesin yang bisa meraung tinggi. Berganti menjadi Ninja yang benar-benar senyap dan hanya bersuara 'nggiiiinggg...' saat dipacu kencang.
Keputusan besar yang dibuat oleh Kawasaki ini dikatakan langsung oleh Presiden mereka, Hiroshi Ito. Pria Jepang itu mengatakan hal tersebut kala menjelaskan masa depan pabrikannya di Tokyo, Jepang beberapa waktu lalu.
Baca juga : ITS Patenkan Motor Listrik Roda Tiga, Cocok Buat Dagang Sayuran Keliling Nih
Dituliskan Visordown, pada tahun 2025 pabrikan dengan logo river mark ini akan mengawalinya dengan memiliki setidaknya 10 motor yang bertenaga listrik, dan juga hybrid pada pasar. Sebelum akhirnya sepenuhnya listrik pada 2035.
Tak cuma itu, Kawasaki juga mempertimbangkan hidrogen sebagai sumber tenaga penggerak untuk produk-produknya kelak. Jika berhasil, sisa pembakaran hidrogen justru berupa uap air.
Artinya dimasa mendatang, bisa jadi Kawasaki Ninja H2 dan Ninja H2R akan menjadi kompetitor Energica. Sebuah brand motor listrik asal Italia yang sudah lebih dulu merilis superbike ramah lingkungan, dan bahkan digunakan untuk balap Moto E.
Baca juga : Motor Listrik TVS iQube Bakal Masuk Indonesia, Harga Gak Sampai Rp20 Juta
Kawasaki sendiri memang sedang melakukan pengetesan untuk motor listriknya, dengan menggunakan basis motor yang sudah ada. Mereka menempatkan baterai pada area yang biasanya digunakan sebagai dudukan mesin.
Sejumlah wilayah memang mulai mengetatkan aturan terkait kendaraan ramah lingkungan. Inggris Raya dan Uni Eropa misalnya, mereka akan melarang penjualan kendaraan selain kendaraan listrik pada tahun 2035.
Baca juga : United Siapkan 2 Motor Listrik Baru, Incar Pasar Honda BeAT dan Yamaha Nmax
Uniknya motor listrik, tak hanya pabrikan besar yang ikut bermain, bahkan merek-merek baru pun mulai bermunculan sehingga pilihan semakin beragam. Di Indonesia sendiri, sudah banyak merek motor baru bertenaga listrik seperti Gesits dan Smoot Tempur.
Memang ekosistem kendaraan listrik di Indonesia belum terlalu baik, seperti lokasi pengecasan hingga area swap baterai, tapi rasanya itu hanya tinggal menunggu waktu saja. Jadi apakah kalian siap beralih dengan mengendarai motor listrik?
Baca juga : Daftar Motor Listrik Murah Tak Sampai Rp 15 Juta di Indonesia, Ada Apa Saja?