Honda Scoopy 2024 jadi salah satu motor matic yang disukai banyak kalangan sampai saat ini.
Kehadirannya ditemani oleh Yamaha Fazzio sebagai pilihan motor matic bergaya retro-modern, yang rilis 2022 lalu.
Keduanya memiliki bentuk dan ciri khas serupa, tapi yakin mau langsung beli Fazzio tanpa ngelirik Scoopy dulu?
Secara kelengkapan fitur kala dua-duanya disandingkan, memang produk besutan Yamaha jauh lebih beragam.
Pabrikan mencoba ingin menjawab kebutuhan para konsumennya yang terus berkembang.
Mengingat saat ini sepeda motor bukan cuma jadi alat berpindah tempat, melainkan juga penunjang mobilitas harian dan gaya hidup.
Baca Juga: Daftar Fitur Unggulan Yamaha Fazzio 2022 yang Tak Dimiliki Honda Scoopy 2022
Honda Scoopy bukannya tanpa perlawanan. Rupanya ada beberapa keunggulan yang dimiliki oleh matic yang telah dikaruniai lima keturunan itu.
Berikut ini ulasannya sebagai pertimbangan sebelum SPK Yamaha Fazzio ke dealer.
Tak dipungkiri kehadiran motor anyar kekinian pasti bakal dilengkapi fitur modern.
Sebut saja pencahayaan yang sudah menggunakan LED dengan pancaran putih sehingga menambah tingkat kebaruan sebuah produk roda dua.
Begitu pun dengan 2 model yang tengah kami bahas ini.
Baik Yamaha Fazzio maupun Honda Scoopy sudah pakai LED, hanya saja Astra Honda Motor (AHM) sedikit lebih unggul mendesain lampunya menggunakan proyektor.
Kelebihannya menambah nilai estetika yang membuat tampilan lebih futuristik.
Selain itu ciri khas lampu proyektor LED adalah arah pendaran lampu lebih fokus dan tampak solid memiliki garis tegas.
Jadi lebih tahu tingkat ketinggian sorot lampu sehingga tidak menyilaukan pengendara di depannya.
Tak kalah menarik adalah sistem keamanan di Honda Scoopy yang telah dipasangkan Anti Theft Alarm.
Penggunanya jadi tak perlu repot pasang komponen alarm aftermarket.
Yamaha Fazzio 2022 belum memiliki fitur tersebut, namun persamaannya sudah ada keyless menggunakan remote key dan answer back system.
Perangkat terakhir yang disebutkan tadi berfungsi untuk menemukan posisi motor saat terakhir diparkirkan manakala lupa.
Dengan menekan tombol di remote key, akan ada bunyi pemberitahuan di motor dan lampu seinnya akan menyala sebagai penanda.
Baca Juga: Yamaha Fazzio Hybrid Connected 2022 Meluncur, Fino Langsung Tergusur?
Selain itu dari sistem pengereman. Kedua motor seksi ini sama-sama sudah disematkan rem depan cakram dan belakang tromol.
Serta fitur parking brake lock yang dapat menahan pergerakan roda belakang. Namun Honda Scoopy punya kelebihan di sektor ini ketimbang Yamaha Fazzio.
Yaitu adanya pengereman Combi Brake System (CBS), dengan menekan tuas rem sebelah kiri, maka sistem rem depan dan belakang akan bekerja bersamaan.
Klaim AHM tujuannya supaya pengereman lebih optimal, cocok bagi pengendara manual untuk pendistribusian gaya mengerem secara merata.
Keunggulan lain dari Honda Scoopy adalah adanya opsi tanpa keyless, alias masih menggunakan anak kunci biasa.
Sementara itu pengoperasian semua varian Yamaha Fazzio (Neo & Lux) telah keyless sepenuhnya.
Tinggal simpan remote key di saku, putar kunci kontak, mesin bisa dihidupkan.
Tipe yang masih pakai anak kunci harganya lebih murah, di angka Rp 21,975 juta.
Jadi konsumen yang tidak terbiasa pakai keyless, bisa beli varian lebih terjangkau plus semua keunggulannya tetap sama.
Dalam arti lain tak perlu merogoh kocek hingga Rp 22,780 juta untuk tipe termahal yang sudah pakai keyless.
Terakhir perbandingan output mesin. Honda Scoopy walaupun kapasitas lebih kecil yakni 110 cc.
Tapi nyatanya tenaga yang dihasilkan bisa mencapai 9 PS pada 7.500 rpm.
Sedangkan Yamaha Fazzio di 8,4 PS di 6.500 rpm.
Di atas kertas sedikit lebih bertenaga Honda Scoopy, namun besaran torsinya lebih kecil 9,3 Nm dibanding 10,6 Nm milik Yamaha Fazzio.
Salah satu daya tarik dari Honda Scoopy adalah konsumsi bahan bakarnya yang sangat irit.
Nah, berdasarkan hasil klaim pabrikan, motor ini bisa melaju sejauh 58 km dengan seliter bahan bakar.
Angka tersebut diperoleh berdasarkan metode pengetesan ECE R40 Euro 3, dengan fitur Idling Stop System (ISS) aktif.
Tapi tentu saja hasil tersebut bisa berbeda ketika motor dipakai langsung untuk aktivitas sehari-hari.
Dan dari hasil pengetesan internal kami, angkanya justru bisa lebih tinggi lagi lho, mencapai 61,4 km/liter! Wow bangetkan?
Yup, capaian tersebut terlihat pada layar panel meter setelah motor ini dipakai untuk mobilitas sehari-hari di kota Jakarta dan sekitarnya.
Kemudian jika dihitung menggunakan metode full to full, setelah beberapa kali pengisian, hasilnya bisa mencapai 58,4 km/liter.
Cara berkendara pun tak dibuat irit-iritan, bahkan sempat dipakai ngebut hingga 100 km/jam beberapa kali untuk mengejar waktu.
Namun saat cruising dengan kecepatan antara 50-70 km/jam, indikator ECO menyala, dan pada kondisi itulah mesi bekerja efisien.
Selain itu pengaruh bobot motor yangdirentang 94 hingga 95 kg juga ikut berpengaruh dalam hal efisiensi bahan bakar.
Ini berkat penggunaan rangka eSAF yang terbuat dari lempengan pelat yang di-press dan las laser.
Bobot rangkanya lebih ringan dari rangka tubular biasa, yang berimbas pada bobot keseluruhan motor dan kelincahan bermanuver.
Meski Yamaha Fazzio 2024 unggul soal kelengkapan fitur , namun Honda Scoopy tetap punya keunggulan yang jadi nilai jual dibanding kompetitor barunya itu.
Terlebih nama dan image Honda Scoopy 2024 sudah sangat kuat di masyarakat.
Jadi, mau SPK Fazzio apa pilih Scoopy aja nih?
Baca Juga: Debut Global di Indonesia, Yamaha Fazzio Hybrid Connected 2022 Bakal Diekspor?
Spesifikasi Honda Scoopy 2024 | ||
---|---|---|
DIMENSI | ||
P x L x T | 1.864 x 683 x 1.075 mm | |
Sumbu Roda | 1.251 mm | |
Tinggi Tempat Duduk | 746 mm | |
Jarak Terendah | 145 mm | |
Kapasitas Tangki | 4,2 liter | |
Berat Isi | 95 kg & 94 kg (tipe smart key) | |
MESIN | ||
Tipe | 4-tak, SOHC 2 katup, pendingin udara | |
Kapasitas Mesin | 110 cc | |
Diameter x Langkah | 47 x 63,1 mm | |
Rasio Kompresi | 10 : 1 | |
Suplai Bahan Bakar | Injeksi PGM-FI | |
Tenaga Maksimum | 9 PS @ 7.500 rpm | |
Torsi Maksimum | 9,3 Nm @ 5.500 rpm | |
RANGKA & KAKI-KAKI | ||
Tipe Rangka | Underbone-eSAF | |
Suspensi Depan | Teleskopik | |
Suspensi Belakang | Tunggal | |
Rem Depan | Cakram | |
Rem Belakang | Tromol | |
Sistem Pengereman | Combi brake system | |
Ban Depan | 100/90-12 | |
Ban Belakang | 110/90-12 |