Setelah banyak bertanya-tanya soal produk baru dari Kawasaki di Indonesia, akhirnya terjawab dan dipamerkan langsung di Kawasaki Bike Week (KBW) 2023. Diluar dugaan karena bukan ZX-4R seperti tebakan banyak orang, tapi justru generasi terbaru dari Kawasaki KLX150.
Diberi nama Kawasaki KLX150 model year 2024, dari segi tampilan banyak sekali ubahan yang dilakukan oleh PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI). Begitu juga dengan tambahan fitur-fitur modern.
Motor ini mulai didistribusikan dan start delivery pada akhir bulan Februari 2023. Kawasaki KLX150 S dibanderol dengan harga Rp 32,9 juta, Kawasaki KLX150 Rp 36,5 juta dan Kawasaki KLX150 SE Rp 39,5 juta (OTR JADETABEKSER).
Desain bodi pada model terbaru ini sepenuhnya berubah, menggunakan konsep MX Styling yang lebih kekar dan padat dibandingkan generasi sebelumnya. Mulai dari depan, kini sepakbor depan punya dimensi yang lebih panjang.
Baca juga: Penjualan Kawasaki Stockman 2023 Bikin Kaget!
Ketika bersanding dengan roda depan 21 inci, rasanya terlihat lebih pas dibandingkan sepakbor generasi sebelumnya yang terlalu pendek. Kemudian lampu utamanya sudah LED seperti KLX230, hanya ada sedikit perbedaan pada desain cover lampu.
Shroud kanan dan kirinya juga terlihat lebih lebar, sehingga cukup memberi kesan kekar pada motor ini. Potongan bodi di sisi tengah juga berbeda, bahkan bodi barunya lebih gondrong sehingga lebih menutup area rangka tengah.
Masih di area bodi, kini bodi belakangnya tampil lebih panjang dan melancip. Beda dengan generasi sebelumnya yang panjang bodi hanya sejajar dengan lampu rem. Jadi ketika lampu dan sepakbor belakang dilepas, maka tampilannya akan langsung menyerupai motocross bermesin SE.
Terakhir ada perbedaan pada dimensi sepakbor belakang yang mana kini menjadi lebih pendek, membuatnya tapil lebih racy. Namun rasanya jadi kurang ampuh untuk menahan pentalan air atau kotoran dari roda belakang nih.
Selain lampu utama yang sudah full LED, Kawasaki KLX150 2024 mendapatkan penyegaran fitur lain. Seperti spidometer full digital dengan latar lampu oranye yang punya beberapa informasi.
Baca juga: Sekilas Kawasaki Binter AR125, Kuda Besi Legendaris Penantang RX-King
Seperti fuel meter, speed meter, odometer, trip A & B, dan jam yang bisa diganti melalui tombol di sisi kiri. Di sisi kanan terdapat lampu indikator netral, high beam, dan sein.
Tutup tangki bensin mengalami sedikit perubahan, kali ini terdapat penutup lubang kuncinya. Dengan begitu lubang kunci tutup bensin akan lebih terjaga, karena air dan debu kotoran gak akan mudah masuk.
Mundur sedikit dan melihat joknya yang kini tidak dilengkapi dengan tali gesper, padahal cukup berfungsi sebagai pengangan pembonceng atau menjadi pegangan saat memindahkan juga menarik saat tersangkut di tanah.
Sebagai penggantinya, ruang di sisi kiri belakang lebih luas sehingga bisa langsung memegang rangka dengan mantap. Leganya ruang bodi belakang ini karena posisi toolkit yang kini lebih compact dan merapat ke bodi.
Baca juga: Cek Empat Perbedaan Kawasaki KLX150 MY 2024 dan Versi Lamanya
Sedikit ke bawah ada perbedaan pada footstep pembonceng. Kini bracketnya pakai model pipa membulat dengan pijakan karet yang ternyata sedikit lebih sempit, beda dengan generasi sebelumnya yang lebih lebar.
Masuk ke area kaki-kaki ada perbedaan pada setup suspensi depan upside down yang digunakan pada tipe standar dan SE. Tetap menggunakan vendor Showa, tapi dengan peningkatan performa.
Jarak main atau travel suspensi lebih panjang, dari yang awalnya 175 mm menjadi 185 mm. Tujuannya untuk menghindari bottoming atau mentok ketika melewati jalur off road.
Sedangkan yang belakang ada perubahan setelan preload, dari model bertingkat menjadi model drat yang akan membuat penyetelan preload lebih detail. Terakhir untuk kedua suspensinya dilengkapi dengan spesifikasi seal baru.
Baca juga: Diva Ismayana: Kawasaki KLX150 2024 Lebih Responsif dan Berasa Naik SE!
Tujuannya agar lebih ampuh untuk menghalau debu masuk ke sisi dalam suspensi yang bisa mengakibatkan kerusakan pada suspensi. Ketika coba dinaiki, karakter redaman suspensi barunya juga terasa lebih lembut, beda dengan generasi sebelumnya. Jadi penasaran impresi berkendaranya nih!
Punya tinggi jok berkisar di angka 870 mm, tentunya bukan angka yang rendah. Untungnya ketika coba diduduki, suspensi belakang sedikit amblas sehingga cukup membantu pengendaranya untuk menapak.
Namun tetap saja untuk postur badan 170 cm akan tetap harus jinjit ketika kedua kaki turun. Desain joknya khas motor garuk tanah yang mana punya dimensi panjang namun ramping.
Posisi kaki tergolong nyaman, tidak terlalu menekuk dan pijakan terasa begitu mencengkram karena footstep pengendara kali ini tidak dilengkapi dengan peredam karet.
Baca juga: Kawasaki Bike Week 2023 Sukses Suguhkan Beragam Hiburan dan Kejutan
Posisi setang punya tinggi yang cukup, yang paling penting justru lebarnya setang. Karena lebar setang cukup berpengaruh terhadap handling dan kesigapan pengendaranya dalam mengendalikan Kawasaki KLX150.
Ternyata tidak ada perubahan pada sistem dapur pacunya. Masih memiliki spesifikasi 150 cc, 4 tak, pendingin udara, SOHC 2 katup, dan 5 percepatan. Diameter pistonnya 58 mm dikombinasi dengan panjang langkah 54,4 mm.
Perbandingan kompresinya dipatok cukup rendah, hanya 9,5:1. Klaimnya mesin ini memiliki tenaga maksimal 12 ps pada 8.000 rpm dan torsi maksimal 11,3 Nm di 6.500 rpm.
Yang juga dipertahankan tentu saja sistem bahan bakarnya, masih dikabutkan menggunakan karburator. Padahal kompetitornya rata-rata sudah menggunakan sistem bahan bakar injeksi.
Menarik?
Spesifikasi Kawasaki KLX150 2024 | ||
---|---|---|
Mesin | Air-cooled, 4-stroke Single, DC-CDI,SOHC, 5-speed, 150 cc | |
Tenaga Maksimum | 12 ps @8.000 rpm | |
Torsi Maksimum | 11,3 Nm @ 6.500 rpm | |
Diameter x Langkah | 58 x 54,4 mm | |
Perbandingan Kompresi | 9,5:1 | |
Suspensi Depan | Ø33 mm teleskopik form (S), Ø35 mm inverted fork (std & SE) | |
Suspensi Belakang | Uni Trak with 5-way adjustable preload | |
Rem Depan | Cakram 240 mm, kaliper 1 piston | |
Rem Belakang | Cakram 190 mm, kaliper 1 piston | |
Roda Depan | 70/100-19M/C 42P (S), 2.75-21 45P (std & SE) | |
Roda Belakang | 90/100-16M/C 51P (S), 4.10-18 59P (std & SE) | |
P x L x T | 2,010 x 830 x 1,115 mm (S), 2,050 x 830 x 1,155 mm (std), 2,050 x 960 x 1,195 mm (SE) | |
Wheelbase | 1.345 mm | |
Jarak ke Tanah | 265 mm (S), 300 mm (std & SE) | |
Berat | 115 kg (S), 118 kg (std), 119 kg (SE) | |
Kapasitas Bensin | 6,9 liter |