Yamaha FreeGo menjadi salah satu opsi motor matic direntang harga Rp 20 jutaan, yang saat ini pilihannya banyak.
Motor matic dengan rentang harga tersebut, rata-rata memiliki fitur yang lebih lengkap ketimbang segmen di bawahnya.
Motor yang saat dirilis di IMOS 2022 lalu ini berbanderol Rp 21,4 juta sampai Rp 23,2 juta, on the road Jakarta.
Kini harganya mulai dari Rp 22,240 juta untuk tipe Standard dan Rp 24,055 juta untuk tipe Connected, harga resmi per 3 Januari 2025.
Motor ini sendiri sudah masuk generasi keduanya di Indonesia, dan mendapat banyak penyempurnaan ketimbang model sebelumnya.
Mulai dari perubahan desain menyeluruh, yang membuatnya lebih sporty dan menarik dipandang.
Kemudian upgrade fitur seperti Y-Connect yang bisa memantau kondisi motor, lokasi parkir terakhir dan jadwal perawatan.
Dan jika memang sedang mencari motor matic untuk harian dan tertarik Yamaha FreeGo ini, simak dulu hal yang harus diperhatikan sebelum menebusnya. Apa saja?
Jika biasanya tangki bahan bakar motor matic berada di balik jok, maka berbeda dengan motor satu ini.
Lantaran letak tangki bahan bakarnya ada di bawah dek atau pijakan kaki pengendara.
Mulut tangkinya sendiri berada di bawah setang, sisi kiri yang bisa dibuka dengan memutar tuas knob atau kunci kontak. Kapasitas tangkinya sendiri sebesar 4,2 liter.
Baca juga : Lebih Menggoda, Begini Sosok Yamaha FreeGo 2023 yang Dijual Mulai Rp 21 Jutaan
Tapi jangan khawatir, karena meski tangkinya di bawah, akan tetap aman dari benturan, karena ada pelat pelindung di bawah tangki.
Jadi jika terjadi benturan dengan polisi tidur, ada dek plastik dan pelat yang jadi pelindung.
Yang jadi daya tarik dari motor matic satu ini adalah bagasi yang lega. Kapasitasnya mencapai 25 liter, atau sama besarnya dengan bagasi dari Yamaha NMax.
Dengan bagasi seluas itu, jelas helm bisa masuk dengan mudah, dengan cara dibalik, serta masih ada slot untuk barang lainnya.
Jangan lupa masih ada konsol terbuka di bawah rumah kunci kontak dan juga gantungan barang.
Tapi yang harus dicatat, dek dari Yamaha FreeGo ini tak seluas Yamaha Fazzio ya. Jadi gak bisa dimanfaatkan untuk bawa-bawa galon air nih!
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menghadirkan motor ini dengan 2 varian yang terdiri dari total 6 pilihan warna.
Yakni Blue, Red, Sand dan Black untuk tipe Standard. Nah, untuk varian S Connected hanya ada 2 opsi warna yakni Magma Black dan Silver.
Pembeda lain untuk kedua varian teratas ini pakai pelek kelir emas, sehinggalebih berkesan mewah.
Perkara dapur pacu, motor ini masih menggendong mesin lawasnya, jadi belum disematkan teknologi Blue Core Hybrid seperti Yamaha Fazzio atau Yamaha Grand Filano.
Baca juga : Barunya Kemahalan? Ini 5 Alasan Yamaha FreeGo Bekas Masih Layak Dipinang
Spesifikasinya 4-tak, SOHC 2 katup, pendingin udara, dengan injeksi bahan bakar. Kapasitas mesin 125 cc berkat paduan bore x stroke 52,4 x 57,9 mm.
Tenaga maksimalnya mencapai 9,5 PS @ 8.000 rpm serta torsi 9,5 Nm @ 5.500 rpm. Karakternya mengasyikkan untuk penggunaan dalam kota, ciri khas motor over stroke.
Mesinnya responsif dari putaran bawah sampai tengah, namun putaran tinggi mulai kosong. Memang sesuai untuk penggunaan harian.
Motor ini sekarang hanya punya 2 varian, padahal sebelumnya terdiri dari 3 varian, selain varian S masih ada S ABS.
Namun pada model barunya varian dengan rem anti mengunci itu dihilangkan.
Pihak Yamaha beralasan jika teknologi rem ABS untuk motor bermesin kecil belum terlalu diperlukan. Kemudian bisa mempengaruhi harga jualnya yang akan menjadi lebih mahal.
Dengan banderol yang relatif menarik, motor ini bisa jadi opsi menarik untuk penggunaan sehari-hari.
Apalagi perubahan pada model barunya ini terhitung signifikan, menjadi lebih masuk dengan selera konsumen Indonesia kebanyakan.
Bagasi besar dengan mulut tangki di depan jadi nilai jualnya, mesin yang responsif membuatnya pas untuk jadi motor tempur sehari-hari.
Yamaha FreeGo 125 | ||
---|---|---|
Dimensi | ||
PxLxT | 1.905 x 690 x 1.115 mm | |
Sumbu Roda | 1.275 mm | |
Tinggi Jok | 780 mm | |
Jarak Terendah | 135 mm | |
Berat Isi | 101 kg (Standard) 102 kg (Connected) | |
Kapasitas Tangki | 4,2 liter | |
Mesin | ||
Tipe | 4-tak, SOHC 2 katup, pendingin udara | |
Diameter x Langkah | 52,4 x 57,9 mm | |
Isi Silinder | 125 cc | |
Tenaga | 9,5 PS @8.000 rpm | |
Torsi | 9,5 Nm @5.500 rpm | |
Transmisi | Otomatis, CVT | |
Rangka & Kaki-Kaki | ||
Tipe Rangka | Underbone | |
Suspensi Depan | Teleskopik | |
Suspensi Belakang | Tunggal | |
Rem Depan | Cakram | |
Rem Belakang | Tromol | |
Ban Depan | 100/90-12 | |
Ban Belakang | 110/90-12 |