PT Benelli Motor Indonesia (BMI) punya banyak sekali line up yang dijual di Indonesia, mulai dari matic, cruiser, sport naked, sampai touring adventure.
Kebanyakan produk dari BMI memiliki desain ciamik dan dengan harga jual yang cukup terjangkau sehingga bisa menarik para calon pembelinya.
Jaringan dealer dan juga servis center tetap terus diperbanyak oleh Benelli agar para penggunanya tidak khawatir untuk melakukan berkala juga penggantian sparepart.
Nah buat kalian yang mulai melirik atau sedang mempertimbangkan membeli Benelli, berikut kami berikan informasi update harga dari tiap variannya.
Bagi yang sedang mencari motor matic, Benelli ada tipe Panarea 125 dengan suguhan desain retro modern bergaya skuter eropa.
Baca juga: Benelli Siapkan Mesin 250 Cc 4 Silinder, jadi Pesaing ZX-25RR?
Seluruh lampunya sudah pakai LED dengan desain segi enam pada lampu utama, terpasang di setang sehingga memberi kesan klasik.
Area kaki-kaki pakai lingkar pelek 12 inci dibalut ban 100/90-12 dan 110/90-12 bikin tampilan Panarea 125 kian kompak.
Dibekali mesin 125 cc dengan klaim tenaga maksimal 9,2 Nm pada 6.000 rpm membuatnya terasa cukup untuk dipakai perkotaan maupun.
Asyiknya sedang ada promo untuk Benelli Panarea khusus transaksi dengan Adira Finance, dari harga Rp 27,369 juta menjadi Rp 25,369 juta dengan potongan DP (Down Payment) dari Rp 3 juta menjadi 1 juta untuk OTR DKI Jakarta.
Sedangkan untuk area Bodetabek dari harga Rp 27,669 juta menjadi Rp 25,669 juta dan dengan potongan DP yang serupa, menjadi Rp 1 juta dari Rp 3 juta.
Buat yang cari-cari motor retro sport naked mungkin Benelli Motobi 152 bisa menjadi pilihan karena punya desain klasik dengan harga lebih terjangkau dibanding kompetitornya.
Baca juga: Benelli BKX 250 S 2023, Street Fighter Sangar Penantang Yamaha MT-25 2023
Punya harga jual Rp 25,708 juta untuk area DKI Jakarta dan harga Rp 26,008 juta untuk area Jabodetabek.
Desain klasik terlihat dari penggunaan pelek ring 17 inci dengan model jari-jari, desain lampu serba bulat, dan pakai cover single seat jadi tampak seperti buntut tawon.
Mesinnya pakai model tegak dengan 1 silinder, 2 katup SOHC, 5 percepatan, dan dengan kapasitas mesin 150 cc.
Klaim tenaga maksimal mesin yang masih karburator ini ada di angka 11,4 ps di 8.000 rpm dan torsi maksimal 11 Nm pada 6.000 rpm.
Buat yang cari motor-motor mungil untuk sekadar ‘mainan’ atau memang untuk digunakan sehari-hari mungkin Benelli TNT 135 ini bisa menjadi pilihan.
Baca juga: Ragam Produk Keeway EV di PEVS 2024, Ada yang Tembus Rp 133 Juta!
Untuk area DKI Jakarta motor ini dibanderol Rp 33,347 juta dan untuk area Bodetabek berada di angka Rp 33,887 juta.
Motor ini menggunakan konsep sport naked yang gagah, terlihat dari desain bodinya yang punya desain tegas juga sporty dengan sudut meruncing di beberapa titik.
Kemudian ada penggunaan suspensi depan upside down dikombinasi monoshock di sisi belakang, sedangkan rodanya pakai lingkar 12 inci dibalut ban 120/70-12 dan 130/70-12.
Jantung penggeraknya pakai mesin tegak 1 silinder, SOHC 4 katup, berkapasitas 135 cc berkat kombinasi diameter piston 54 mm dan panjang langkah 58,8 mm.
Klaim tenaga maksimalnya berada di angka 12,6 ps pada 9.000 rpm dan torsi maksimalnya 10,8 Nm yang bisa didapat di putaran 7.000 rpm.
Berikutnya ada varian bergaya classic cruiser yang dihadirkan oleh Motobi 200, ada Motobi 200 EFI seharga Rp 35,989 juta OTR DKI Jakarta dan Rp 36,499 juta OTR Bodetabek.
Baca juga: Keeway TX Series, Calon Motor Trail Murah Meriah di Indonesia!
Untuk Motobi 200 EFI model year 2024 sedikit ada perbedaan harga, yaitu Rp 36,489 juta OTR DKI Jakarta dan untuk Bodetabek di harga Rp 36,999 juta.
Gaya classic cruiser cukup terasa di Motobi 200 EFI, disuguhkan dengan letak jok yang rendah, setang tinggi, dan posisi footstep di depan atau forward control.
Kalau mau yang agak modern bisa tengok Motobi 200 EVO dengan harga Rp 38,257 juta OTR DKI Jakarta dan Rp 38,497 juta OTR Bodetabek.
Pakai setang pipa yang lebih rendah, visor di atas headlamp, dan sepatbor belakang pendek yang dipadu mud guard membuatnya lebih gagah.
Kalau bosan dengan tenaga dan suara dari mesin 1 silinder, mungkin bisa lirik line up mesin 2 silinder Benelli di segmen cruiser 250 cc nih.
Baca juga: Tampil ala Harley-Davidson Cuma Rp 70 Jutaan, Ini Detail Keeway Benda V252C
Pertama ada Patagonian Eagle 250 dengan harga Rp 47,365 juta OTR DKI Jakarta dan Rp 48,365 juta untuk area Bodetabek.
Sedangkan untuk Patagonian Eagle 250 EFI ada di harga Rp 50,022 juta OTR DKI Jakarta dan Rp 50, 722 juta untuk OTR area Bodetabek.
Selain beda pada sistem bahan bakarnya, tipe EFI juga menggunakan pelek model jari-jari dan rem belakang tipe cakram.
Selebihnya sama seperti penggunaan lingkar roda depan 18 inci dibalut ban 90/90-18 dan ring 15 inci dengan ban 130/90-15 untuk belakang.
Desain jok model terpisah dengan bentuk cukup tebal juga rendah, untuk pembonceng terdapat sandaran untuk menambah kenyamanan selama perjalanan.
Ingin tampil lebih gahar tapi tetap dengan konsep klasik modern, mungkin salah satu line up dari Leoncino series ini bisa menjadi pilihan, yaitu Leoncino 250.
Baca juga: Update Harga Moge Benelli, Ada yang Lebih Mahal Dari Innova Zenix!
Dijual dengan harga Rp 56,584 juta OTR DKI Jakarta dan Rp 57,884 juta untuk OTR area Bodetabek.
Secara desain motor ini mirip dengan Leoncino 500, namun bedanya tentu saja punya dimensi yang lebih ramping.
Ada penggunaan suspensi depan tipe upside down dengan diameter as cukup lebar, dipadu pelek cast wheel dengan desain palang tipis sehingga memberi kesan ringan.
Peleknya juga dibalut dengan ukuran ban cukup gambot, 110/70-17 untuk depan dan 150/60-17 untuk ban belakang.
Mesinnya 1 silinder 250 cc, 6 percepatan, EFI, dan mengandalkan radiator untuk menjaga suhu mesinnya.
Mesin dengan diameter piston 72 mm dan panjang langkah 61,2 mm ini punya klaim tenaga maksimal 25,8 ps pada 9.250 rpm dan torsi maksimal 21 Nm di 8.000 rpm.
Segmen touring adventure juga dimiliki oleh Benelli, seperti Benelli TRk 251 yang menjadi segmen entry levelnya.
Baca juga: Kulik Benelli Panarea 125 2022, Matic Retro Merek Eropa Cuma Rp 20 Jutaan!
Punya harga jual Rp 57,616 juta untuk OTR DKI Jakarta dan Rp 58,926 juta untuk OTR area Bodetabek.
Tampilannya gagah dengan desain bodi tinggi berkat penyematan windscreen dan ‘paruh bebek’ yang khas untuk menahan pentalan tanah dari roda.
Suspensi depan pakai upside down dan monoshock di belakang dengan travel juga dimensi cukup tinggi membuat tampilannya kian gagah.
Kedua rodanya masih pakai lingkar pelek 17 inci dengan balutan ban on road 110/70-17 depan dan 150/60-17 belakang.
Untuk mesin menggunakan basis yang sama seperti TRK 251, yaitu mesin 1 silinder 250 cc, 6 percepatan, EFI, dan mengandalkan radiator untuk menjaga suhu mesinnya.
Kombinasi diameter piston 72 mm dan panjang langkah 61,2 mm ini punya klaim tenaga maksimal 25,8 ps pada 9.250 rpm dan torsi maksimal 21 Nm di 8.000 rpm.
Kelas sport naked yang gagah dari segi tampilan dan juga mesin bisa didapatkan pada varian Benelli TNT 249.
Baca juga: Bayar Pajak Motor Online, Masih Perlu Pengesahan di Samsat?
Harganya Rp 64,621 juta untuk OTR area DKI Jakarta dan harga Rp 66,081 juta untuk OTR area Bodetabek.
Tampilannya ramping tapi punya desain tangki bensin berpunuk, dipadu juga dengan desain jok yang rendah dan punya sandaran tulang ekor untuk pengendara.
Varian ini cukup mengekspos rangka tubular nya dengan posisi monoshock di sisi kanan, desain swing arm juga seolah dibuat senada dengan rangka karena pakai model pipa tubular.
Suspensi depan tipe upside down dikombinasi dengan cakram depan ganda model bergelombang, jaminan pakem ini sih!
Kedua rodanya ring 17 inci dengan balutan ban ukuran 120/70-17 di depan dan ukuran 160/60-17 untuk belakang.
Mesinnya pakai 2 silinder segaris, 4 katup per silinder, 6 percepatan, dan pakai radiator untuk menjaga suhu mesin.
Mesin dengan rasio kompresi 12:1 ini punya klaim tenaga maksimal di angka 32 ps pada 11.000 rpm dan torsi maksimalnya 21 Nm di 9.000 rpm.
Harga Benelli 2024 | ||
---|---|---|
Model | OTR DKI Jakarta | OTR Bodetabek |
Panarea 125 | Rp 25,369 juta | Rp 25,669 juta |
Motobi 152 | Rp 25,708 juta | Rp 26,008 juta |
TNT 135 | Rp 33,337 juta | Rp 33,887 juta |
Motobi 200 EFI | Rp 35,989 juta | Rp 36,499 juta |
Motobi 200 EFI 2024 | Rp 36,489 juta | Rp 36,999 juta |
Motobi 200 EVO 2024 | Rp 38,257 juta | Rp 38,497 juta |
Patagonian Eagle 250 | Rp 47,365 juta | Rp 48,365 juta |
Patagonian Eagle 250 EFI | Rp 50,002 juta | Rp 50,722 juta |
Leoncino 250 | Rp 56,584 juta | Rp 57,884 juta |
TRK 251 | Rp 57,616 juta | Rp 58,926 juta |
TNT 249 | Rp 64,621 juta | Rp 66,081 juta |