Sebagai tim mendang-mending, faktor value for money dalam memilih barang, termasuk sepeda motor tentu sangat diperhatikan. Seperti pemilihan motor sport naked di rentang harga Rp 32 jutaan.
Ada beberapa tipe yang bisa dipilih. Namun saat ini coba fokus pada dua model berbeda genre yang tersedia di harga tersebut. Yakni Kawasaki Z250 bekas yang kini bisa ditebus Rp 32 jutaan dan motor baru, Yamaha Vixion R 2022 seharga Rp 32,1 juta.
Memang, seperti disebutkan sebelumnya keduanya punya perbedaan dari sisi kapasitas mesin. Di mana Kawasaki Z250 menghadirkan mesin 2-silinder bervolume 250 cc. Sementara Yamaha Vixion R punya mesin 155 cc silinder tunggal.
Untuk itu, kami menghadirkan beberapa parameter penilaian. Lalu seperti apa komparasinya?
Dari segi desain, Kawasaki Z250 memang terlihat agresif berkat tampilannya yang merujuk ke moge Kawasaki Z800. Bahasa desain berjuluk Sugomi tersebut menampilkan kesan sangar di batok lampu utamanya.
Serta ada kesan berotot melalui lekuk panel tank shroud panjang yang menyambung ke bagian engine covernya. Sementara di bagian buritannya, Kawasaki Z250 mengusung desain yang sama dengan kembaran full fairingnya, yakni Kawasaki Ninja 250 FI.
Untuk penunjang kenyamanannya, hadir kombinasi suspensi depan teleskopik 317 mm. Sementara belakangnya pakai monosok tipe Uni-Track dengan setelan 5-way preload. Bannya sendiri mengombinasikan ukuran 110/70-17 di depan dan 140/70-17 di belakang.
Baca Juga: Foto Tersebar, Seperti Inikah Sosok Kawasaki Z250 2022 Bermesin 250 Cc Empat Silinder?
Sedangkan setangnya model fatbar yang posisinya cukup rendah. Sehingga pengendaranya perlu agak membungkuk dalam mengendarainya.
Beralih ke Yamaha Vixion R 2022, motor tersebut dihadirkan sebagai versi naked dari Yamaha R15 generasi ke 2 di Indonesia. Sehingga mulai dari bagian kaki-kaki hingga ke mesinnya punya komponen yang sama dengan Yamaha R15.
Tapi coba kita cek dulu dari segi desainnya. Berkebalikan dari Kawasaki Z250 yang punya tampilan moge look, sosok Yamaha Vixion R 2022 justru menghadirkan kesan ramping.
Menariknya, motor yang tampilannya tak berubah sejak 2017 ini memberi kesan ringkas dengan hadirnya panel terintegrasi yang menggabungkan tangki, tank shroud hingga ke bodi tengahnya.
Panel tersebut yang membuatnya lebih simpel ketimbang desain dari pendahulunya, Yamaha Vixion Advance. Pun demikian terlihat pada bodi belakangnya yang lebih minimalis tanpa lekukan berlebihan.
Hal ini sedikit kontras ketimbang bagian kaki-kakinya yang justru kekar. Tengok saja bagian suspensinya yang dikawal tipe teleskopik di depan dan monosok berjuluk Monocross di belakang. Sokbreker belakangnya juga dikawal swing arm almunium yang modern.
Sementara velg 17 incinya berlapis ban tubeless 90/80-17 di depan dan 130/70-17 di belakang. Kenyamanan berkendara juga ditunjang setang yang agak tinggi. Sehingga posisi duduk pengendara lebih tegak.
Baca Juga: Yamaha Vixion 2022 Tampil Gagah Pakai Jubah Baru, Harga Naik Rp 250 Ribu
Tak adil memang membandingkan mesin keduanya secara head to head. Tapi tak ada salahnya, karena bisa jadi tenaga motor bekas tidak seoptimal motor baru. Dan tentu, tidak semua konsumen butuh mesin yang bertenaga lebih besar.
Kawasaki Z250 dibekali mesin parallel twin 249 cc yang punya basis milik Ninja 250 FI. Mesin DOHC pendingin cair itu bertenaga 32 PS di 11.000 rpm dengan torsi maksimal 21 Nm pada 10.000 rpm. Penyaluran ke roda belakang memakai transmisi 6-speed.
Sementara Yamaha Vixion R punya mesin 155 cc, 4-Tak, SOHC, 4-katup. Teknologinya Variable Valve Actuation (VVA) berpendingin cairan dengan DiAsil silinder dan forged piston.
Mesin berbasis Yamaha R15 itu mampu menghasilkan tenaga sebesar 19 PS di 10.000 rpm dan torsi 14,7 Nm pada 8.500 rpm. Sangat cukup untuk kendaraan harian, atau touring keluar kota sekali pun.
Baca Juga: Tergoda Harga Terjangkau Kawasaki Z250 Bekas? Kenali Dulu Penyakitnya Bro!
Karena lahir lebih dulu, yakni tahun 2013, maka Kawasaki Z250 bisa disebut minim fitur. Lampunya masih tipe bohlam dan spidometernya pun mengandalkan model analog yang dikombinasikan dengan instrumen digital. Ada juga tombol engine cut off dan lampu dim.
Sementara Yamaha Vixion R sudah mengusung lampu LED, VVA, kopling dengan Assist & Slipper Clutch serta digital spidometer dan lampu hazard.
Dengan uang Rp 32 jutaan, penggemar touring yang butuh motor dengan tenaga lebih tentu bisa memilih Kawasaki Z250 bekas. Tapi perlu diperhatikan juga kondisinya dan pastikan tetap sehat. Sehingga nggak ada biaya tambahan untuk perbaikan.
Sementara buat yang butuh motor praktis, baik untuk harian atau touring, Yamaha Vixion R bisa dilirik. Apalagi dalam kondisi baru, motor tersebut masih terlindung garansi mesin yang membuatnya lebih bebas masalah.
Jadi mau sikat yang mana?